Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PELITAKU
Menulis Adaptasi, Mengapa Tidak?
Shalom,
Beberapa orang beranggapan bahwa menulis karya adaptasi merupakan hal yang menggelikan bagi seorang sastrawan. Itu seolah sengaja menunjukkan kemelaratan ide seorang sastrawan. Cap plagiat seolah lebih mudah dilekatkan pada para penulis adaptasi ketimbang pada sastrawan "orisinil". Anggapan ini barangkali mengemuka karena adanya penulis-penulis yang tanpa mengetahui "aturan" pengadaptasian sebuah karya sastra telah memperoleh predikat "penulis papan atas". Jika Sahabat e-Penulis sedang mempertimbangkan untuk membuat sebuah tulisan adaptasi, tip ringan yang redaksi sajikan pada edisi ini mungkin dapat menghindarkan, atau paling tidak meminimalkan, Sahabat Penulis dari berbagai anggapan negatif para penikmat sastra.
Pada kolom Tokoh Penulis, Sahabat dapat menyimak profil Nur Sutan Iskandar, salah satu sastrawan hebat yang juga menulis karya-karya adaptasi. Semoga sajian kami bermanfaat bagi pengembangan karier kepenulisan Anda.
Staf Redaksi e-Penulis,
Berlin B.
< http://pelitaku.sabda.org >